Kepergian Liam Payne Tinggalkan Duka bagi Anggota One Direction 

Kabar meninggalnya Liam Payne membuat rekan bandnya seperti Harry Styles, Louis Tomlinson, Zayn Malik, dan Niall Horan merasa sangat terpukul. (Instagram)

MANTAN anggota One Direction, Liam Payne, dikabarkan meninggal dunia, membuat rekan-rekan bandnya merasa "sangat hancur." 

Dalam pernyataan yang ditandatangani Louis Tomlinson, Zayn Malik, Niall Horan, dan Harry Styles, mereka menyatakan: "Pada waktunya, ketika semuanya siap, akan ada lebih banyak yang bisa kami sampaikan."

Bintang pop yang meraih ketenaran melalui The X Factor tahun 2010 ini, meninggal setelah jatuh dari lantai tiga sebuah hotel di Argentina, menurut polisi.

Sebelumnya, keluarga Payne mengatakan mereka "sangat terpukul" dan memberikan penghormatan kepada "jiwa yang baik, lucu, dan berani" setelah kematiannya pada usia 31 tahun.

"Kami saling mendukung sebaik mungkin sebagai keluarga dan meminta privasi serta ruang pada masa yang mengerikan ini," kata mereka.

Liam adalah salah satu dari lima anggota One Direction.

Pernyataan band menambahkan: "Kami akan mengambil waktu untuk berduka dan memproses kehilangan saudara kami, yang sangat kami cintai." Pernyataan tersebut ditutup dengan: "Kami akan sangat merindukannya. Kami mencintaimu, Liam."

Harry Styles, mantan anggota One Direction, membagikan foto Liam di Instagram, dengan mengatakan bahwa dia "hidup dengan sepenuh hati, tanpa menyembunyikan apapun."

"Tahun-tahun yang kami habiskan bersama akan selamanya menjadi kenangan paling berharga dalam hidupku.

"Aku akan selalu merindukannya, teman baikku."

Rekan band Louis Tomlinson juga membagikan penghormatan terpisah di akun Instagram pribadinya, mengucapkan terima kasih kepada Payne karena telah menjadi "saudara yang selalu kuinginkan sepanjang hidupku."

"Mengenang ribuan kenangan indah yang kita miliki bersama adalah kemewahan yang kupikir akan selalu kumiliki bersamamu," tulisnya.

Dia menambahkan bahwa dia juga akan mendukung putra Liam.

"Aku ingin kamu tahu bahwa jika Bear membutuhkan aku, aku akan menjadi paman yang dia butuhkan dalam hidupnya dan akan menceritakan betapa hebatnya ayahnya."

Zayn Malik, yang meninggalkan band pada 2015, juga memberikan penghormatan di Instagram bersama foto mereka saat muda yang sedang tertidur di dalam mobil: "Aku kehilangan seorang saudara ketika kamu meninggalkan kami, dan aku tidak bisa menjelaskan apa yang akan kuberikan untuk bisa memelukmu sekali lagi."

Payne, yang meraih ketenaran melalui The X Factor pada 2010, meninggal setelah jatuh dari lantai tiga sebuah hotel di Palermo, Buenos Aires, menurut polisi.

Polisi memeriksa area tempat dia jatuh dan menemukan barang-barang termasuk alkohol dan ponsel.

Obat-obatan juga ditemukan di kamarnya.

Dalam sebuah pernyataan, polisi mengatakan tubuh Payne ditemukan ketika tim darurat dipanggil ke hotel dan bahwa "semua indikasi menunjukkan musisi itu sendirian ketika jatuh terjadi."

Mereka menambahkan bahwa mereka percaya Payne meninggal di tempat kejadian dan tidak ada luka yang menunjukkan keterlibatan pihak ketiga.

Setelah kematiannya sekitar pukul 17:00 (21:00 BST) pada hari Rabu, bintang-bintang mengungkapkan kesedihan mereka dan membagikan kenangan tentang ayah yang memiliki seorang putra bernama Bear, hasil hubungannya dengan mantan bintang Girls Aloud, Cheryl.

Ibu dari mantan rekan bandnya, Harry Styles, Anne Twist, memberikan penghormatan dengan memposting emoji hati yang hancur di Instagram, dengan keterangan: "Hanya seorang anak laki-laki."

Penyanyi Rita Ora, yang pernah berkolaborasi dengan Payne dalam sebuah lagu pada 2018, mengatakan bahwa dia "sangat terpukul" dalam sebuah postingan di Instagram, menambahkan bahwa dia "sangat senang bekerja dengannya."

Pada Kamis, polisi di Buenos Aires mengatakan autopsi awal menunjukkan bintang One Direction itu meninggal karena luka-luka akibat pendarahan eksternal dan internal.

Mereka mengatakan area tempat Payne jatuh telah diperiksa dan ditemukan barang-barang termasuk alkohol dan ponsel. Obat-obatan ditemukan di kamarnya.

Olly Murs, yang ikut serta di The X Factor setahun sebelum One Direction, juga menyampaikan belasungkawa di Instagram, mengatakan "kehilangan kata-kata" dan menggambarkan kematian Payne sebagai "menghancurkan."

Murs mengatakan mereka "selalu tertawa bersama" ketika bertemu, kebanyakan berbicara tentang "betapa bagusnya rambutnya selalu terlihat, atau cinta kami pada Becks, masa-masa X Factor lama, dan tur yang pernah kami lakukan bersama.

"Liam berbagi hasrat yang sama denganku, impian yang sama, jadi melihat hidupnya berakhir begitu muda benar-benar sangat menyedihkan. Aku sangat terpukul dan sedih untuk keluarganya, dan tentu saja untuk putranya, Bear, yang kehilangan seorang ayah."

Dermot O'Leary, yang menjadi pembawa acara The X Factor ketika Liam tampil, memposting foto mereka berdua di atas panggung, dengan keterangan di Instagram: "Berita terburuk."

"Aku mengingatnya sebagai seorang anak 14 tahun yang datang untuk audisi di The X Factor, dan membuat kami kagum dengan menyanyikan lagu Sinatra. Dia benar-benar suka bernyanyi," tulisnya.

"Dia selalu menyenangkan, meluangkan waktu untuk semua orang, sopan, penuh syukur, dan selalu rendah hati."

Penyanyi AS Charlie Puth, yang ikut menulis lagu Payne Bedroom Floor pada 2017, mengatakan dia berada dalam "shock" setelah kematian Payne.

Charlie memposting gambar mereka berdua saat bekerja bersama, disertai dengan keterangan "Liam selalu sangat baik padaku."

Bintang The Wanted Max George menggambarkan kematian Payne sebagai "berita yang sangat menghancurkan."

"Dalam beberapa tahun terakhir, aku memiliki kesempatan untuk mengenalnya secara pribadi dan menghabiskan waktu yang berharga bersamanya," tulisnya di Instagram.

"Liam sangat luar biasa dalam hal dukungan ketika Tom [Parker] sakit, tampil bersama kami di Royal Albert Hall untuk acara Stand Up To Cancer.

"Dia sangat mendukungku secara pribadi setelah Tom meninggal. Aku tidak akan pernah melupakan itu.

"Dia adalah salah satu artis besar pertama yang aku ajak bekerja sama. Aku tidak percaya dia telah tiada... Aku sangat sedih sekarang, semoga dia beristirahat dalam damai."

The X Factor mengatakan mereka "sangat terpukul" dengan kepergiannya dan memikirkan orang-orang terdekat Payne serta semua yang mencintainya.

"Dia sangat berbakat dan, sebagai bagian dari One Direction, Liam akan meninggalkan warisan abadi di industri musik dan para penggemar di seluruh dunia."

Di X, Rylan Clark, yang juga merupakan kontestan X Factor, mengatakan kematiannya "sangat tragis," sementara Jedward mengirimkan belasungkawa mereka kepada Cheryl, putranya Bear, dan "seluruh keluarga One Direction."

Tim sepak bola West Bromwich Albion "sedih" atas kepergian "penggemar Baggies," Payne, dan mengirimkan pikiran mereka kepada orang-orang yang dicintainya.

Mcfly mengirimkan cinta mereka kepada teman-teman dan keluarga Payne, dan mengatakan bahwa mereka "terkejut dan sangat sedih bangun dengan berita" kematiannya.

Liam Gallagher dari Oasis, menulis di X: "Hidup itu berharga, teman-teman, dan kalian hanya bisa menjalani sekali, jadi hiduplah dengan hati-hati."

DJ dan produser musik Zedd, yang berkolaborasi dengan Payne dalam lagu Get Low pada 2017, menyebut kematian penyanyi itu "sangat menyayat hati."

Boyband Backstreet Boys berkata: "Kata-kata tidak bisa mengungkapkan emosi yang kami rasakan saat ini, dan sepertinya seluruh dunia merasakan hal yang sama."

Penyanyi dan rapper Amerika, Ty Dolla Sign, mengatakan bahwa dia akan "merindukan" Payne, memposting video dan foto di cerita Instagram-nya: "Baru saja berbicara denganmu dua hari yang lalu, kawan." (BBC/Z-3)