Juan Bio One Bertransformasi dari "Red Flag" Menjadi "Green Flag" dalam Film "Sampai Nanti, Hanna!"

Juan Bio One mengambil peran baru sebagai Ghani dalam film "Sampai Nanti, Hanna!", menggantikan karakter pria "red flag" yang biasanya ia mainkan dengan sosok yang lebih positif. (MI/Melani)

JUAN Bio One, yang dikenal dengan karakter-karakter pria "red flag" dalam berbagai film, mengambil langkah baru dalam perannya sebagai Ghani di film "Sampai Nanti, Hanna!".

Dalam sesi konferensi pers peluncuran teaser poster dan teaser trailer film "Sampai Nanti, Hanna!", Bio One berbagi tentang karakter barunya yang lebih positif dan perjalanannya dalam membangun chemistry dengan lawan mainnya.

Ghani, karakter yang diperankan Bio One, digambarkan sebagai sosok aktivis kampus yang tidak hanya peduli terhadap isu-isu sosial, tetapi juga memiliki sifat cinta yang tulus. "Film ini bercerita tentang cinta yang tidak selalu disetujui waktu. Ghani merasakan bahwa cinta kadang tidak bersahabat dengan waktu, dan sering kali ia lebih memperjuangkan cintanya daripada waktu yang dimiliki," jelas Bio One.

Dalam film "Sampai Nanti, Hanna!", Bio One bertransformasi dari karakter "red flag" yang sering ia perankan menjadi karakter "green flag". “Di sini, Ghani menunjukkan perilaku baik dan perhatian kepada orang-orang di sekitarnya. Saya berusaha menggambarkan cinta yang tulus dan nyata, yang bisa dirasakan penonton melalui setiap adegan,” katanya.

Chemistry dan Kerjasama dengan Para Pemeran

Membangun chemistry dengan lawan mainnya, Febby Rastanty dan Ibrahim Risyad, menjadi salah satu fokus utama Bio One dalam film ini. Ia mengungkapkan bahwa meskipun ia tertarik untuk bergabung karena tawaran syuting di luar negeri, pertemuannya dengan tim dan para pemeran lainnya juga sangat menyenangkan. 

“Awalnya, saya tertarik karena ada iming-iming syuting di luar negeri, tetapi ternyata yang berangkat bukan saya. Namun, itu menjadi cerita seru yang bisa kami jadikan bahan candaan di lokasi syuting,” ungkap Bio One.

Berkat sikap profesionalisme dan kejelasan dari tim produksi, proses membangun chemistry antara Bio One, Febby, dan Ibrahim berjalan lancar. "Kami tidak perlu banyak waktu untuk menyesuaikan diri, karena dari awal sudah ada pemahaman yang jelas tentang cerita dan karakter masing-masing. Kami fokus pada bagaimana menghidupkan emosi dalam cerita agar dapat tersampaikan dengan baik kepada penonton," tambahnya.

Menyampaikan Pesan Cinta yang Realistis

Melalui karakter Ghani, Juan Bio One berharap bisa menyampaikan pesan yang realistis tentang cinta. Ia menjelaskan bahwa cinta tidak hanya sekadar perasaan, tetapi juga melibatkan perjuangan dan pengorbanan. 

“Melalui film ini, saya ingin penonton memahami bahwa cinta membutuhkan waktu dan usaha. Ghani menghidupi ungkapan bahwa 'cinta tidak selalu sepakat dengan waktu', dan itu adalah inti dari perjalanan yang ia jalani,” jelas Bio One.

Dengan karakter yang lebih positif dan mendalam, Bio One berharap penonton bisa merasakan makna cinta yang tulus dan hakiki dalam film "Sampai Nanti, Hanna!". Film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 5 Desember 2024, dan diharapkan dapat menyentuh hati banyak orang dengan kisah cinta yang penuh harapan dan realisme.

Sebagai aktor, Juan Bio One menunjukkan kemampuan untuk bertransformasi dari karakter yang negatif menjadi positif bukan hanya tantangan, tetapi juga kesempatan untuk tumbuh dan mengeksplorasi dimensi baru dalam dunia akting. Dengan harapan dapat memberikan inspirasi kepada penonton, Bio One siap menghadirkan performa terbaiknya dalam film ini. (Z-3)