KDRT Berkali-kali: Suami di Sumenep Cabut Selang Oksigen Istri hingga Tewas

1 week ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Tersangka AR. Foto: Dok. Polres Sumenep

sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Seorang suami di Sumenep, Madura, menganiaya istrinya sendiri hingga tewas. Penganiayaan itu dilakukan sejak bulan Juni hingga Oktober 2024.

Pelaku berinisial AR (28 tahun) warga Dusun Birampak, Desa Jenangger, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep. Sedangkan korban berinisial NS (27 tahun) warga Dusun Sarperreng Utara, Desa Lenteng Timur, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep.

Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, mengatakan alasan AR tega menganiaya NS karena menolak berhubungan badan.

"Motif tersangka dengan sengaja melakukan kekerasan dalam rumah tangga sehingga menyebabkan korban meninggal dengan cara memukul wajah korban sehingga menyebabkan lebam pada wajah bagian mata korban dikarenakan korban selalu menolak pada saat tersangka AR mengajak untuk melakukan hubungan badan," kata Widi saat dikonfirmasi, Selasa (8/10).

Widi menjelaskan, peristiwa penganiayaan ini diketahui pertama kali pada tanggal 22 Juni 2024 saat NS menghubungi orang tuanya minta dijemput dari rumah AR.

"Korban menyampaikan (ke orang tuanya) bahwa dirinya telah dianiaya dengan cara dicekik oleh suami korban. Kemudian bersama dengan keluarga besarnya menjemput korban," jelasnya.

Saat dijemput, orang tuanya melihat NS dalam kondisi lebam di bagian wajah serta ada bekas cekikan di bagian leher. Selain itu, korban juga mual-mual dan dibawa ke RSUD Dr. H. Moh. Anwar, Sumenep.

"Setelah sembuh pada bulan September 2024, korban kembali ke rumah suaminya dikarenakan situasi dalam rumah tangganya sudah mulai membaik," ucapnya.

Pada tanggal 4 Oktober 2024, NS dan AR terlibat cekcok dan tersangka kembali melakukan penganiayaan kepada korban.

"Suami korban marah sehingga melakukan penganiayaan kembali pada korban dengan cara memukul wajah korban menggunakan tangan kanan dan menyebabkan mata sebelah kanan korban mengalami memar," terangnya.

NS lalu dilarikan ke Puskesmas Kecamatan Batang-Batang dengan ditemani oleh AR.

Ilustrasi selang oksigen. Foto: Shutterstock

Pada saat di Puskesmas, AR rupanya tega mencabut selang oksigen untuk bantuan napas NS. Korban lalu sesak napas dan dinyatakan meninggal pada Sabtu sore (5/10).

"Benar (AR mencabut selang oksigen NS). Setelah selang oksigen dilepas korban NS mulai sesak napas," ungkapnya.

Kejadian itu langsung dilaporkan oleh pihak keluarga korban ke Polres Sumenep. Polisi langsung menangkap AR di rumahnya pada malam harinya.

"Pelaku diamankan dan mengakui bahwa sebelum korban meninggal dianiaya oleh pelaku," ujarnya.

Akibat perbuatannya, AR dijerat dengan Pasal 44 Ayat (3),(2),(4) UU RI No. 23 Tahun 2004 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).