Pelaku Pengeroyokan hingga Korban Meninggal di Metro, Lampung, Ditangkap

Lampung Geh, Metro - Pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia di Jalan Salam Lapangan Kampus 15a, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro berhasil ditangkap Polisi. Pelaku bernama Rio Martha Dinata (19) warga Jalan Hasan Kepala Ratu, Kelurahan Sindang Sari, Kecamatan Kotabumi, Lampung Utara. Ia ditangkap pada Selasa (15/10) malam. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan pelaku ditangkap lantaran melakukan pengeroyokan terhadap korban IA. "Pelaku Rio Martha Dinata berhasil ditangkap tim Tekab 308 Polres Metro. Saat ini terduga pelaku dibawa ke Polres Metro guna penyidikan lebih lanjut," katanya. Umi menjelaskan, peristiwa pengeroyokan yang menyebabkan korban IA itu terjadi berawal korban bersama 6 rekannya sedang nongkrong di Jalan Salam Lapangan Kampus 15a, Iringmulyo, Metro Timur, Kota Metro pada Senin (14/10) 21.30 WIB. "Korban bertemu dengan rombongan pelaku Rio dan teman-temannya. Saat itu teman perempuan rombongan pelaku Rio berselisih paham dengan rekan perempuan korban IA," ucapnya "Saat itu, terjadi cekcok mulut dan penyiraman air minuman ke teman perempuan korban, hingga berujung keributan, korban IA dikeroyok oleh rombongan rekan pelaku Rio sampai korban terkapar di tepi jalan," lanjutnya. Lanjut Umi, berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku Rio merupakan pelaku utama. Hal itu diperkuat dengan pengakuan pelaku. "Pelaku mengakui telah melakukan penusukan terhadap IA hingga mengakibatkan korban meninggal dunia," sebutnya. Menurut Umi, saat ini pelaku masih diamankan dan dilakukan pemeriksaan intensif oleh penyidik Satreskrim Polres Metro. Sebelumnya diberitakan, seorang pria di Metro menjadi korban penganiayaan dan pengeroyokan oleh sekelompok orang. Akibatnya, korban berinisial IA (27) itu meninggal dunia. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Salam Lapangan Kampus 15a, Kelurahan Iringmulyo, Metro Timur, Kota Metro pada Senin (14/10) sekitar pukul 21.30 WIB. "Benar, telah terjadi penganiayaan dan pengeroyokan yang dialami korban IA warga Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro," katanya.