4 days ago
3
Novan Kaunang dan Rustam Hutajulu memperebutkan sabuk interim strawweight pada ajang One Pride MMA 83 di Gelanggang Olahraga (GOR) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sabtu (12/10). Pada laga ini, Novan keluar sebagai pemenang setelah wasit memutuskan menghentikan laga pada ronde ketiga karena Rustam melakukan tap out atau menyerah.
Novan Kaunang berasal dari Manado, Sulawesi Utara, sedangkan Rustam Hutajulu merupakan fighter dari Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Kemenangan Novan ini memberikan satu poin tambahan untuk daerah Sulawesi Utara di One Pride MMA.
Sabuk interim strawweight ini merupakan sabuk sementara, karena pemegang utamanya, Charles Ebu, sedang berhalangan untuk bertarung dan mempertahankan sabuk miliknya. Setelah laga Novan vs Rustam, Novan menantang Charles Ebu sebagai pemilik titel utama untuk mempertaruhkan gelar strawweight.
“Charles Ebu, saya akan ambil sabuk ini menjadi milik saya karena sebelumnya ini milik guru saya,” kata Novan saat merayakan kemenangannya pada ajang One Pride MMA di GOR UNY, Sabtu (12/10).
Sedangkan Charles Ebu yang datang langsung menyaksikan jalannya pertandingan, menerima tantangan yang dilontarkan oleh Novan kepadanya.
“Saya respect sama kamu (Novan), tapi sabuk ini yang sebenarnya adalah milik saya,” tantang Charles Ebu menanggapi statement Novan.
Pertarungan antara Novan dan Rustam ini memiliki arti khusus bagi Novan. Alasannya, Rustam sebelumnya pernah mengalahkan guru Novan, yaitu Billy Pasulatan. Kemenangan ini tidak hanya membawa Novan meraih sabuk interim, tetapi juga balas dendam yang tertunda atas kekalahan gurunya.
“Kebetulan, Rustam pernah mengalahkan guru atau pelatih dari Novan, yaitu Billy Pasulatan, sehingga ada unsur 'bad blood' di sini,” kata perwakilan One Pride MMA sekaligus dewan juri pada laga Novan vs Rustam, Max Metino, saat technical meeting di Loman Hotel Park Yogyakarta, Jumat (11/10).
Bukan hanya Novan yang memiliki gairah untuk menghadapi Charles Ebu. Sebenarnya, Rustam juga begitu mengidam-idamkan kemenangan ini. Alasannya, sabuk strawweight yang saat ini berlingkar di pinggang Charles Ebu, dulu sempat menjadi miliknya. Maka dari itu, Rustam bertekad keras untuk mendapatkannya kembali. Namun, sayang dirinya belum bisa mewujudkan hal itu.
