1 week ago
2
Polisi mengungkap motif aksi pembakaran yang dilakukan FAZ (17) santri Ponpes An Nur di Kecamatan Hinai, Langkat, Sumut, terhadap Adab Aulia Rizki. Adab merupakan pengurus di ponpes tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Hinai Iptu Sukma Atmaja menuturkan, aksi ini dilatarbelakangi oleh dendam akibat korban kerap membully pelaku.
“Ternyata dari hasil penyelidikan anggota Sat Reskrim Polres Langkat dan Polsek Hinai di lapangan, diperoleh informasi bahwa pelaku ternyata adalah saksi FAZ yang merupakan teman dekat korban yang selama ini kerap dibully oleh korban,” kata Atmaja pada Selasa (8/10).
“Sehingga pelaku menyimpan dendam,” sambungnya.
Meski begitu, Atmaja tidak merinci aksi bully yang dimaksud.
Saat ini, korban masih dirawat di RS Adam Malik Medan karena mengalami luka bakar sampai 80 persen.
Sementara, pelaku sudah ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Namun belum dirincikan terkait ancaman hukuman terhadap pelaku.
Insiden pembakaran ini terjadi pada Sabtu (5/10). Kasus ini mulanya diketahui saat salah satu santri bernama Fikri sedang bertugas jaga malam.
Ia lalu melihat ada seseorang yang berlari dari arah masjid. Curiga, Fikri pun menghampiri masjid dan mendapati salah satu kamar terbakar. Ternyata, di dalam kamar itu korban sudah berteriak kesakitan.
