Menyusui Bisa Menekan Risiko Kanker Payudara

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Menyusui Bisa Menekan Risiko Kanker Payudara Ilustrasi(Freepik)

DOKTER spesialis bedah konsultan onkologi dari Universitas Indonesia Diani Kartini mengatakan pemberian ASI eksklusif selama 2 tahun dapat mengurangi risiko terjadinya kanker payudara.

"Orang yang tidak menyusui, tidak ada anak, itu merupakan faktor risiko untuk terjadi kanker payudara, minimal memang pemberian ASI 2 tahun itu yang ASI eksklusif," kata Diani dalam diskusi daring mengenai tumor payudara, dikutip Kamis (17/10).

Dokter yang juga praktik di RS Cipto Mangunkusumo ini mengatakan ibu yang tidak bisa menyusui anaknya secara langsung atau yang tidak menikah dan tidak memiliki anak, memiliki risiko yang lebih besar terhadap kanker payudara dibandingkan yang menyusui.

Hal itu merupakan faktor risiko yang tidak bisa dicegah selain faktor genetik, usia, dan jenis kelamin. Namun, Diani mengatakan hal tersebut bisa diminimalkan dengan melakukan pola hidup sehat yang bisa mengendalikan faktor risiko.

"Misalnya seperti pola makan, kemudian lifestyle itu yang bisa kita kendalikan. Tapi kalau tidak punya anak, kemudian usia, jenis kelamin, faktor keturunan itu faktor risiko yang kita tidak bisa kendalikan," ujar Diani.

Sementara itu, Diani mengatakan benjolan juga bisa muncul setelah selesai memberikan ASI eksklusif. Ia mengatakan hal itu bisa dikaitkan
dengan ASI yang menggumpal atau potensi adanya suatu tumor.

Ia menyarankan untuk selalu memeriksa keadaan payudara meskipun dalam masa hamil maupun saat masa menyusui dengan meraba.

Jika ditemukan benjolan namun bergerak-gerak saat dipegang, kemungkinan termasuk tumor jinak.

Namun, jika diraba benjolan tidak bergerak-gerak, dia menyarankan untuk memeriksakan diri ke dokter karena dikhawatirkan sebagai tanda kanker payudara.

"Makanya harus ada pemeriksaan tambahan yaitu pemeriksaan penunjang, USG, mamografi dan sebagainya," ujar Diani.

Selain benjolan, tanda lain kanker payudara yang perlu diwaspadai adalah puting yang tertarik ke dalam atau kulit di area payudara berkerut seperti kulit jeruk. Sementara tanda menuju keganasan yakni nyeri pada tulang belakang, sesak nafas, dan batuk. (Ant/Z-1)

Read Entire Article