2 days ago
2
Lampung Geh, Bandar Lampung – Dalam debat publik Pilgub Lampung 2024, calon wakil gubernur Lampung, Jihan Nurlela, menekankan pentingnya peran generasi muda dan kolaborasi semua pihak dalam membangun Lampung sebagai destinasi utama, bukan hanya sekadar pintu gerbang Sumatera.
Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama memaksimalkan potensi besar yang dimiliki Lampung dalam sektor investasi, pariwisata, dan pendidikan.
"Lampung selama ini lebih dikenal sebagai tempat perlintasan, bukan tujuan. Padahal, Lampung punya semua potensi untuk lebih dari itu. Dengan semangat dan kebersamaan, kita bisa menjadikan Lampung sebagai pusat utama yang diperhitungkan di Sumatera," ujar Jihan pada debat kandidat cagub-cawagub, Minggu (13/10).
Jihan juga menjelaskan bahwa pembangunan di Lampung harus bersifat inklusif dan berkelanjutan, melibatkan seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah, akademisi, swasta, hingga komunitas lokal.
Menurutnya, pembangunan tidak bisa hanya terfokus pada infrastruktur, tetapi juga perlu menyentuh kesejahteraan masyarakat secara luas.
“Pembangunan Lampung bukan sekadar membangun jalan dan jembatan. Ini tentang membangun kehidupan yang lebih baik untuk semua keluarga dan menciptakan peradaban yang berkelanjutan,” jelasnya.
Jihan secara khusus menggarisbawahi peran generasi muda Lampung dalam pembangunan masa depan provinsi ini.
Ia mengajak anak muda dari seluruh pelosok Lampung untuk aktif berpartisipasi dalam kemajuan daerah.
"Lampung ini milik kita semua, dari anak-anak muda di Waway Karya hingga masyarakat di desa-desa seperti Way Haru dan Pulau Sebesi. Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk ikut serta dalam kemajuan Lampung," jelasnya.
Sebagai bagian dari visi, pasangan Mirza-Jihan berkomitmen untuk membawa Lampung menuju masa depan yang lebih baik, dengan mengusung visi Indonesia Emas 2045.
“Kami bukan hanya berpikir untuk hari ini, tetapi untuk masa depan generasi emas Lampung. Kita perlu pemimpin yang visioner, yang merangkul semua kalangan, dan yang siap mendengarkan dengan rendah hati,” pungkasnya. (Cha/Put)
