2 hours ago
1
Personel RAN(MI/Fathurrozak)
TRIO Rayi, Asta dan Nino yang tergabung dalam grup musik RAN, merilis album terbaru mereka berjudul Teater Nestapa pada 23 Oktober 2024. Album tersebut berisi 11 trek, termasuk dua single yang telah rilis, Rahasia #1 dan Rahasia #2. Sementara sembilan trek lainnya adalah Datang Juga, Hey Tunggu Dulu feat Salma Salsabil, Kapan?, Ke Mana?, Masih Takut Mencinta, Memori, Mengapa Kita Bersama, Pemain Cadangan, dan Tembus Pandang.
Terakhir, RAN merilis album penuh studio pada delapan tahun silam pada 2016. Pada album terbarunya, RAN menyebut ingin menghadirkan warna baru dalam karya musik mereka yang cenderung punya tema kesedihan, setelah selama ini RAN lebih banyak dikenal dengan lagu-lagu ceria.
“Nama albumnya sendiri sebenarnya diambil dari Teater, karena kami bertiga sama-sama menyukai menonton film. Kami juga merasa, pendengar musik RAN ketika mendengarkan lagu-lagu kami seperti menjadi pemeran utamanya di kisah lagu tersebut. Kalau Nestapa, meski sepertinya pilihan katanya tidak umum dan tidak populer untuk nama album, karena RAN dari dulu dikenal sebagai musisi yang positif, up beat. Namun, usia kami yang semuanya menjelang 40-an, perlu embrace bahwa dalam hidup itu tidak happy-happy doang,” kata Nino saat konferensi pers dan sesi dengar album Teater Nestapa di CGV FX Sudirman, Jakarta, Rabu, (16/10).
Album ini, ditujukan RAN sebagai cara untuk menjelajahi makna kesedihan yang menimpa dalam hidup. Kesedihan dan kenelangsaan, juga menjadi bentuk kebahagiaan.
“Album ini ingin menjadi semangat. Bahwa lagu-lagu sedih ini justru bukan untuk bersedih tapi untuk berpikir dan bagaimana merespons kesedihan itu dengan baik,” lanjut Nino.
Asta mengatakan, proses penggarapan album ini sudah dimulai sejak 2020 ketika mereka mengumpulkan materi. Ketika pandemi, dan ketiga personel menengok katalog lagu-lagu yang tersedia, banyak yang temanya nestapa. Banyak lagu sedih meski secara balutan musik ceria.
“Kami mencoba membalut konsep lagunya nestapa semua,” kata Asta.
Semula, RAN ingin memproduseri album anyar mereka sendiri. Namun, disebut Rayi, RAN yang ingin menjelajahi tema baru memerlukan sudut pandang dari orang lain. Untuk itu RAN mengajak Passion Vibe, Rayendra Sunito dan S/EEK menjadi ko-produser Teater Nestapa.
“Tantangannya, selain saat pengerjaan album yang harus menyisihkan waktu di sela-sela kesibukan kami sebagai RAN dan masing-masing, sebenarnya juga setelah rilisnya. Karena sekarang ini kayaknya musisi juga dituntut menjadi kreator konten juga,” kata Rayi. (M-4)
